FIlsafat pada Abad Pertengahan
Abad Pertengahan merupakan periode sejarah di Eropa sejak bersatunya kembali daerah bekas kekuasaan Kekaisaran Romawi Barat di bawah prakarsa raja Charlemagne pada abad 5 hingga munculnya monarkhi-monarkhi nasional, dimulainya penjelajahan samudra, kebangkitan humanisme, serta Reformasi Protestan dengan dimulainya renaisans pada tahun 1517. Abad pertengahan juga di namai dengan abad dimana kebangkitan agama di eropa,pada masa ini ilmu pengetahuan dan keterampilan dimanfaatkan untuk kepentingan keagamaan.
Pada masa ini pula dibangun sistem perang salip untuk mempertahankan eropa dari desakan pengaruh islam dari timur tengah. Abad pertengahan atau zaman pertengahan ini juga di sebut dengan dark era(zaman gelap) karena pada zaman ini tindakan gereja sangat membelenggu kehidupan manusia khususnya di eropa. Para ahli fikir saat itu tidak lagi memiliki kebebasan untuk berfikir. Apabila terdapat pemikiran-pemikiran yang bertentangan dengan ajaran gereja orang yang mengemukakannya akan mendapatkan hukuman berat. Pihak gereja melarang diadakannya penyelidikan berdasarkan rasio terhadap agama. Karena itu, kajian terhadap agama/teolog yang tidak berdasarkan larangan yang ketat. Yang berhak melaksanakan penyelidikan terhadap agama hanyalah pihak gereja.
Walaupun demikian, ada juga yang melanggar larangan tersebut dan mereka dianggap orang murtad dan kemudian diadakan pengejaran lalu dihukum mati, dan yang paling berhasil dalam pengajaran orang-orang murtad ini adalah di Spanyol. Dan pada mas abad pertengahan ini ada beberapa pengaruh yang muncul diantaranya
Pada masa ini pula dibangun sistem Perang Salib untuk mempertahankan pemerintahan Eropa dari desakan pengaruh pemerintahan Islam dari timur tengah. Seorang ksatria (crusade) harus selalu bersedia membela keyakinannya setiap kali terjadi pertempuran dalam perang suci. Karena itulah pemerintahan kemudian menjadi di bawah pengaruh keagamaan.
Selain itu tentunya pasukan infantri atau pasukan yang berjalan kaki seperti ksatria berpedang (swordsman), penusuk (pikeman) dan lain-lain. Ini terjadi karena pada masa itu setiap negara masih bernetuk kerajaan, khususnya di Eropa. Pada zaman dulu belum ada tank, maka terciptalah ketapel (catapult) untuk menghancurkan kastil-kastil atau benteng pertahanan. Ada pula pelempar batu panas/berapi yang disebut Mangonel.
Kesimpulan
Abad pertengahan di munculkan dengan tanda-tanda bersatunya kembali daerah bekas kekuasaan Kekaisaran Romawi Barat di bawah prakarsa raja Charlemagne pada abad V hingga munculnya monarkhi-monarkhi nasional, dimulainya penjelajahan samudra, dimulainya penjelajahan samudra, kebangkitan humanisme, serta Reformasi Protestan dengan dimulainya renaisans pada tahun 1517. Abad pertengahan juga di namai dengan abad dimana kebangkitan agama di eropa, pada mas abad pertengahan ini ada beberapa pengaruh yang muncul diantaranya Pengaruh Agama,Seni Rupa dan Kemiliteran
Abad pertengahan juga dinamakan abad kegalapan atau dark era karena didasarkan pada pendekatan sejarah gereja. Kegiatan gereja yang membelenggu kegiatan manusia untuk berfikir tentang agama menimbulkan kemerosotan agama islam pada waktu itu. Pada zaman pertengahan agama katolik di eropa mulai tersebar dengan ajaranya tentang Tuhan, manusia dan etikanya. Dalam mempertahankan dan menyebarkanya mereka menggunakan filsafat yunani dan memperluas perkembangannya. Sehingga semakin besar pula agama islam mengalami kemunduran.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim Filsafat abad pertengahan (online) http:// filsafat dari abad pertengahan.htm di akses pada 7 mei 2014
__________
Disusun Oleh:
Eko Fajar Cahyono
Pada masa ini pula dibangun sistem perang salip untuk mempertahankan eropa dari desakan pengaruh islam dari timur tengah. Abad pertengahan atau zaman pertengahan ini juga di sebut dengan dark era(zaman gelap) karena pada zaman ini tindakan gereja sangat membelenggu kehidupan manusia khususnya di eropa. Para ahli fikir saat itu tidak lagi memiliki kebebasan untuk berfikir. Apabila terdapat pemikiran-pemikiran yang bertentangan dengan ajaran gereja orang yang mengemukakannya akan mendapatkan hukuman berat. Pihak gereja melarang diadakannya penyelidikan berdasarkan rasio terhadap agama. Karena itu, kajian terhadap agama/teolog yang tidak berdasarkan larangan yang ketat. Yang berhak melaksanakan penyelidikan terhadap agama hanyalah pihak gereja.
Walaupun demikian, ada juga yang melanggar larangan tersebut dan mereka dianggap orang murtad dan kemudian diadakan pengejaran lalu dihukum mati, dan yang paling berhasil dalam pengajaran orang-orang murtad ini adalah di Spanyol. Dan pada mas abad pertengahan ini ada beberapa pengaruh yang muncul diantaranya
- Pengaruh Agama
- Seni Rupa
- Kemiliteran
- Pengaruh Agama
Pada masa ini pula dibangun sistem Perang Salib untuk mempertahankan pemerintahan Eropa dari desakan pengaruh pemerintahan Islam dari timur tengah. Seorang ksatria (crusade) harus selalu bersedia membela keyakinannya setiap kali terjadi pertempuran dalam perang suci. Karena itulah pemerintahan kemudian menjadi di bawah pengaruh keagamaan.
- Seni rupa,
- Militer
Selain itu tentunya pasukan infantri atau pasukan yang berjalan kaki seperti ksatria berpedang (swordsman), penusuk (pikeman) dan lain-lain. Ini terjadi karena pada masa itu setiap negara masih bernetuk kerajaan, khususnya di Eropa. Pada zaman dulu belum ada tank, maka terciptalah ketapel (catapult) untuk menghancurkan kastil-kastil atau benteng pertahanan. Ada pula pelempar batu panas/berapi yang disebut Mangonel.
- Pemikiran Masa Abad Pertengahan
Kesimpulan
Abad pertengahan di munculkan dengan tanda-tanda bersatunya kembali daerah bekas kekuasaan Kekaisaran Romawi Barat di bawah prakarsa raja Charlemagne pada abad V hingga munculnya monarkhi-monarkhi nasional, dimulainya penjelajahan samudra, dimulainya penjelajahan samudra, kebangkitan humanisme, serta Reformasi Protestan dengan dimulainya renaisans pada tahun 1517. Abad pertengahan juga di namai dengan abad dimana kebangkitan agama di eropa, pada mas abad pertengahan ini ada beberapa pengaruh yang muncul diantaranya Pengaruh Agama,Seni Rupa dan Kemiliteran
Abad pertengahan juga dinamakan abad kegalapan atau dark era karena didasarkan pada pendekatan sejarah gereja. Kegiatan gereja yang membelenggu kegiatan manusia untuk berfikir tentang agama menimbulkan kemerosotan agama islam pada waktu itu. Pada zaman pertengahan agama katolik di eropa mulai tersebar dengan ajaranya tentang Tuhan, manusia dan etikanya. Dalam mempertahankan dan menyebarkanya mereka menggunakan filsafat yunani dan memperluas perkembangannya. Sehingga semakin besar pula agama islam mengalami kemunduran.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim Filsafat abad pertengahan (online) http:// filsafat dari abad pertengahan.htm di akses pada 7 mei 2014
__________
Disusun Oleh:
Eko Fajar Cahyono
Posting Komentar untuk "FIlsafat pada Abad Pertengahan"